Krisis Guru Terjerat Pinjol di Sulsel, Proses Belajar Mengajar Ikut Terganggu

Berita Sekolah menyampaikan informasi tentang Krisis Guru Terjerat Pinjol di Sulsel, Proses Belajar Mengajar Ikut Terganggu, semoga informasi ini bermanfaat


Bersama ini kami sampaikan informasi Tentang Krisis Guru Terjerat Pinjol di Sulsel, Proses Belajar Mengajar Ikut Terganggu Sebagai berikut:

Fenomena guru yang terjerat pinjaman online (pinjol) di Sulawesi Selatan kini memasuki fase yang mengkhawatirkan.Berdasarkan penelusuran lapangan dan rangkaian wawancara dengan sejumlah pendidik, kepala sekolah, hingga lembaga advokasi keuangan, profesi guru tercatat sebagai kelompok yang paling banyak terlibat pinjaman digital dalam tiga tahun terakhir.

Investigasi berita-online.com menemukan bahwa kasus pinjol di kalangan guru tidak lagi bersifat insidental, tetapi sudah menjadi pola umum di berbagai kabupaten di sulawes-selatan. Banyak guru mengaku memiliki lebih dari 8 aplikasi pinjol aktif yang harus dibayar tiap bulan, dengan bunga yang terus melonjak.

Dalam laporan internal salah satu organisasi profesi, disebutkan bahwa guru menjadi target strategis para penyedia pinjol karena dianggap memiliki penghasilan tetap. Celah inilah yang membuat banyak aplikasi ilegal semakin agresif masuk ke kelompok pendidik.

Salah satu guru di temui mengungkapkan bahwa proses pinjaman pertama terasa mudah dan tidak mencurigakan. Namun ketika mulai kesulitan membayar, ia terpaksa meminjam dari aplikasi lain  hingga terjebak dalam lingkaran gali lubang–tutup lubang.

“Awalnya cuma satu aplikasi, hanya untuk menutup biaya rumah sakit. Tapi ketika jatuh tempo, saya belum ada uang, jadi ambil pinjaman dari aplikasi lain. Lama-lama bunganya lebih besar dari gaji,” ungkap Salah satu guru yang tidak disebutkan namanya.

Temuan lapangan menunjukkan bahwa sebagian guru di Sulawesi Selatan mengalami teror penagihan yang tidak manusiawi. Nomor keluarga, rekan kerja, hingga kepala sekolah diduga ikut ditelepon dan dikirimi pesan bernada intimidasi oleh debt collector digital.

Beberapa kepala sekolah mengaku kewalahan dengan aduan para guru yang diteror sejak pagi hingga malam.

“Ada guru yang akhirnya tidak masuk kelas karena stres. Ini sudah mengganggu sistem pembelajaran,” tegas salah satu kepala sekolah.

Ditempat Terpisah, Sekretaris Jenderal Majelis Permusyawaratan Pimpinan (MPP) Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI), Andi Yuliani Paris, menyatakan guru menjadi kelompok profesi paling banyak terjerat pinjol ilegal di Sulawesi Selatan.

Temuan ini disampaikan berdasarkan data terbaru yang diterimanya, dalam Diskusi Publik Menuju Silaknas ICMI 2025, disiarkan melalui salah satu kanal YouTube Kamis (4/12/2025).

“Sekarang ini gempuran produk digital itu luar biasa. Banyaknya pinjaman daring atau pinjol. Salah satu yang kami lakukan adalah sosialisasi di Sulsel,” katanya.

“Data menunjukkan di Sulsel, yang paling banyak terjerat pinjol ilegal itu adalah guru,” ujar Anggota DPR RI ini.

Demikian kami sampaikan informasi Krisis Guru Terjerat Pinjol di Sulsel, Proses Belajar Mengajar Ikut Terganggu semoga bermanfaat.

Anda Ingin Melakukan Polling, Silahkan di PollingKita.com