
Bersama ini kami sampaikan informasi Tentang Miris! Komisi X DPR Akan Ungkap Penyebab Siswa SMP Bali Tak Bisa Membaca Sebagai berikut:
Miris! Komisi X DPR Akan Ungkap Penyebab Siswa SMP Bali Tak Bisa Membaca
Komisi X DPR RI menyatakan keprihatinan mendalam atas temuan di Kabupaten Buleleng, Bali, di mana ratusan siswa SMP belum mampu membaca. Ketua Komisi X, Hetifah Sjaifudian, menegaskan bahwa literasi adalah fondasi utama dalam pendidikan, dan kondisi ini menunjukkan adanya mata rantai yang terputus dalam sistem pendidikan yang harus segera diperbaiki.
Temuan Mencengangkan di Buleleng
Data dari Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Buleleng mencatat bahwa dari total 34.062 siswa SMP, terdapat 363 siswa dengan kemampuan membaca rendah. Rinciannya, 155 siswa masuk kategori Tidak Bisa Membaca (TBM) dan 208 siswa dalam kategori Tidak Lancar Membaca (TLM). Mereka tersebar di sekitar 60 sekolah, baik negeri maupun swasta.
Penyebab Rendahnya Kemampuan Membaca
Disdikpora Buleleng mengidentifikasi beberapa faktor penyebab rendahnya kemampuan membaca di kalangan siswa SMP:
-
Kurangnya motivasi belajar (45%)
-
Kurangnya dukungan keluarga atau orang tua (21%)
-
Disleksia (19%)
-
Disabilitas (10%)
-
Pembelajaran yang tidak tuntas (5%)
Hal ini menunjukkan bahwa masalah literasi tidak hanya berkaitan dengan metode pengajaran, tetapi juga faktor lingkungan dan kondisi individu siswa.
Tindakan Komisi X DPR
Menanggapi situasi ini, Komisi X DPR RI berencana untuk mengangkat isu ini dalam rapat kerja dengan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah. Hetifah Sjaifudian menyatakan bahwa pihaknya akan menanyakan langsung kepada Menteri mengenai akar permasalahan ini dan langkah-langkah yang akan diambil untuk mengatasinya. Ia menekankan pentingnya intervensi cepat dan strategi pembelajaran yang lebih berpihak pada kebutuhan siswa.
Kesimpulan
Kasus di Buleleng menjadi peringatan serius bagi seluruh pemangku kepentingan pendidikan di Indonesia. Diperlukan evaluasi menyeluruh terhadap sistem pendidikan, metode pengajaran, serta peran keluarga dan lingkungan dalam mendukung proses belajar siswa. Komisi X DPR RI berharap agar kejadian serupa tidak terjadi di daerah lain dan menekankan pentingnya literasi sebagai hak dasar setiap anak.
Demikian kami sampaikan informasi Miris! Komisi X DPR Akan Ungkap Penyebab Siswa SMP Bali Tak Bisa Membaca semoga bermanfaat.
Anda Ingin Melakukan Polling, Silahkan di PollingKita.com