Bersama ini kami sampaikan informasi Tentang Cuaca Ekstrem, Pemkot Medan Masih Pantau Sebelum Tetapkan Libur Sekolah Sebagai berikut:
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut), menyatakan tengah melihat kondisi perkembangan cuaca untuk meliburkan sekolah menyusul adanya cuaca ekstrem yang melanda di wilayah itu.
“Untuk sementara, kita serahkan dulu kepada sekolah atau kepala sekolah untuk mengambil kebijakan masing-masing,” ujar Sekretaris Disdikbud Kota Medan Yudhistira Sanie di Medan, Kamis.
Ia mengatakan kebijakan untuk meliburkan proses belajar di sekolah bakal dilakukan bila cuaca ekstrem yang melanda kota setempat semakin meningkat.
Nantinya, kata dia, jika cuaca tidak memungkinkan untuk melakukan proses belajar di sekolah bakal diterapkan secara daring.
Namun Yudhistira mengatakan seluruh proses belajar di wilayah itu hingga saat ini masih dilakukan secara normal di sekolah
Saat ini ia menambahkan sekolah yang terdampak akibat cuaca ekstrem yang terjadi di wilayah itu sekitar 70 persen, yang tersebar di semua jenjang yakni PAUD, SD dan SMP.
“Ada beberapa sekolah yang masih tidak terdampak. Untuk itu kita lihat besok penegasan terkait surat edaran tersebut,” kata dia.
Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) Sumut menyebutkan Kota Medan dilanda cuaca ekstrem dan banjir
Wali Kota Medan Rico Tri Putra Waas sebelumnya mengatakan Sumut, khususnya Kota Medan, berpotensi terjadi hujan berdasarkan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah I
“Dalam sepekan ke depan, Sumatera Utara khususnya Kota Medan berpotensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat,”ujar Rico Waas
Ia mengatakan potensi terjadinya hujan tersebut berdasarkan informasi BMKG bahwa analisis pola angin lapisan 3.000 fit pada 17 November yang menunjukkan adanya pusat tekanan rendah di Selat Karimata akibat belokan angin membawa angin barat yang cukup kuat yang bersifat konvergensi di Sumatera Utara
BMKG sebelumnya mengingatkan masyarakat agar tetap waspada potensi terjadinya cuaca ekstrem di Sumatera Utara yang dapat terjadi hingga 27 November 2025
“Kondisi tersebut dapat menyebabkan bencana hidrometeorologi berupa banjir dan longsor,” ujar Kepala BMKG Wilayah I Hendro Nugroho.
Demikian kami sampaikan informasi Cuaca Ekstrem, Pemkot Medan Masih Pantau Sebelum Tetapkan Libur Sekolah semoga bermanfaat.
Anda Ingin Melakukan Polling, Silahkan di PollingKita.com
