Kemendikdasmen Fokus pada Digitalisasi Pendidikan melalui Sapa Sekolah

Berita Sekolah menyampaikan informasi tentang Kemendikdasmen Fokus pada Digitalisasi Pendidikan melalui Sapa Sekolah, semoga informasi ini bermanfaat


Bersama ini kami sampaikan informasi Tentang Kemendikdasmen Fokus pada Digitalisasi Pendidikan melalui Sapa Sekolah Sebagai berikut:

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) memperkuat penerapan digitalisasi pembelajaran melalui program Sapa Sekolah yang berkolaborasi bersama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Kepala Pusat Data dan Teknologi Informasi (Kapusdatin) Kemendikdasmen Yudistira Nugraha mengatakan program Sapa Sekolah merupakan bentuk amplifikasi dari program Digitalisasi Pembelajaran, guna mewujudkan Indonesia cerdas yang pada 17 November 2025 sudah diluncurkan oleh Presiden Prabowo Subianto bersama Menteri Kemendikdasmen Abdul Mu’ti.

“Program Sapa Sekolah ini akan mendorong para guru, dan juga murid untuk mendukung pembelajaran mendalam, mendorong murid cinta terhadap ilmu, mereka bisa menerapkan dan akhirnya membuat suasana pembelajaran menyenangkan, tentu ini bagian dari mendukung pembelajaran mendalam, yaitu mindfulness, meaningful dan joyful,” kata Yudistira di Jakarta pada Kamis.

Ia menambahkan, program Sapa Sekolah merupakan kegiatan sosialisasi untuk lebih mengenalkan Rumah Pendidikan, sehingga diharapkan mampu meningkatkan kualitas pendidikan melalui kemudahan akses terhadap sumber belajar, efektivitas dalam penyampaian materi, serta peningkatan motivasi belajar murid.

Yudistira menerangkan SMPN 28 Jakarta merupakan salah satu sekolah rujukan di Indonesia untuk program Sekolah Laboratorium Pancasila sehingga pihaknya memilih sekolah ini untuk menguji coba program Sapa Sekolah.

Adapun Sekolah Laboratorium Pancasila (SLP) merupakan program inovasi di SMPN 28 yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman nilai-nilai karakter bangsa pada guru serta siswa dan juga sebagai upaya menangkal degradasi moral.

“Laboratorium Pancasila bisa menjadi bagian dari Rumah Pendidikan, yang akan menjadi kontribusi DKI Jakarta kepada Indonesia. Harapannya konten-konten ini juga bisa dipelajari oleh sekolah-sekolah lain di seluruh Indonesia, sehingga DKI Jakarta sebagai kota global bisa memberikan dampak kepada sekolah-sekolah lain yang ada di Indonesia,” imbuh Yudistira.

Kepala Suku Dinas Pendidikan Wilayah 1 Jakarta Pusat Ade Riswanto menyebutkan DKI Jakarta beruntung dapat berkolaborasi bersama Pusdatin Kemendikdasmen, melalui program Sapa Sekolah.

Ia berharap kegiatan itu mampu menginspirasi dan memacu guru-guru untuk bisa lebih kreatif serta inovatif dalam memanfaatkan teknologi untuk mendukung peningkatan mutu pembelajaran di satuan pendidikan.

“Kami berharap teman-teman guru juga bisa menularkan kepada teman-teman yang tidak atau yang belum bisa mengikuti kegiatan ini, diimplementasikan dan informasikan ilmu yang Anda dapat saat ini untuk peningkatan mutu dan kualitas pembelajaran di sekolah masing-masing,” kata Ade Riswanto.

Demikian kami sampaikan informasi Kemendikdasmen Fokus pada Digitalisasi Pendidikan melalui Sapa Sekolah semoga bermanfaat.

Anda Ingin Melakukan Polling, Silahkan di PollingKita.com